Meski Pandemi COVID-19, Bank Berkomitmen Memberikan Penurunan Suku Bunga KPR 2021
Sejak Indonesia mengalami pandemi COVID-19 atau dikenal dengan Virus Corona, perekonomian masyarakat Indonesia terkendala kesulitan, mulai dari pemotongan gaji, pemutusan hubungan kerja (PHK) secara sementara atau bahkan permanen, hingga penutupan usaha dan lapangan pekerjaan. Setelah lebih dari satu tahun berjuang, kini perekonomian berangsur membaik dan daya beli masyarakat terlihat meningkat. Untuk itu, sebagai salah satu upaya perbaikan kredit terutama KPR, Bank Tabungan Negara (BTN) memberikan kemudahan KPR melalui penurunan Suku Bunga KPR 2021. Penurunan suku bunga ini tentu memberikan kesempatan masyarakat Indonesia dalam memiliki rumah idaman.
Melalui Wakil Direktur Utama Bank BTN, Nixon LP Napitupulu kepada bisnis.com, mengungkapkan jika penurunan Suku Bunga KPR 2021 ini sejalan dengan arahan pemerintah dan regulator keuangan. Hal ini bisa dilihat dari laporan Suku Bunga Kredit Dasar (SBDK), di mana Bank BTN menurunkan suku bunga seluruh segmen kreditnya hingga 3,5% atau 270 basis poin (bps). Penurunan suku bunga ini tertinggi yang bisa dihadirkan Bank BTN. Nixon juga mengatakan jika tahun 2021 merupakan tahun pemulihan ekonomi nasional dan diharapkan mampu meningkatkan permintaan kredit di sektor perumahan. Nah bagi Anda yang ingin tahu selengkapnya, ayo ketahui hal-hal seputar penurunan suku bunga berikut ini!
Cek Suku Bunga yang Turun
Seperti yang sudah dikemukakan di atas, Bank BTN memberikan penurunan terhadap suku bunga pada tahun 2021. Suku bunga yang mengalami penurunan, yakni suku bunga kredit korporasi menjadi 8% dari sebelumnya 9,9%, suku bunga kredit ritel menjadi 8,25% dari sebelumnya 9,9%, dan suku bunga kredit konsumsi menjadi 7,25% dari sebelumnya 9,95%. Sementara itu, Bank BTN juga sudah merilis subsidi bunga yang diberikan oleh pemerintah Indonesia sebanyak 2,1 triliun rupiah. Nixon mengungkapkan subsidi sudah diberikan kecuali rekening debitur yang sudah lunas sebelumnya. Hal ini juga berkaitan dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Program ini digalakan pemerintah Indonesia dalam memberikan subsidi yang membantu mengurangi dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19.
Cari Tahu Syarat dan Ketentuan
Untuk syarat dan ketentuan dalam mendapatkan subsidi yang diberikan pemerintah Indonesia, ada beberapa hal yang dijadikan kriteria, yaitu debitur membeli rumah tipe 70 ke bawah, serta mempunyai NPWP, baki kredit, plafon kredit maksimal 10 miliar rupiah dan debitur masuk dalam kategori lancar. Semua hal ini dihitung per 29 Februari 2020, sehingga saat Anda menemukan angsuran per bulan turun, tandanya sudah memenuhi persyaratan di atas. Bagi Anda yang masih ingin bertanya mengenai subsidi KPR ataupun penurunan Suku Bunga KPR 2021, cek info lebih lanjut via website resmi Bank BTN atau BTN Properti, Contact Center di (kode area) 1500-286, atau datang langsung ke kantor cabang Bank BTN terdekat.
Ketahui Angsuran Per Bulan
Sudah tahu bukan program penurunan dan subsidi dari pemerintah Indonesia? Saatnya, Anda mengetahui juga jenis KPR yang akan diambil dan angsuran per bulannya. Bank BTN menawarkan tiga jenis suku bunga, yaitu suku bunga anuitas, suku bunga flat, dan suku bunga mengambang (floating). Untuk suku bunga anuitas, jumlah bunga awal lebih besar dari angsuran pokok, akan tetapi selama masa kredit menjadi berbanding terbalik. Sementara, suku bunga flat memiliki angsuran pokok dan bunga yang sama hingga akhir periode kredit. Terakhir, suku bunga mengambang (floating) adalah suku bunga yang berubah mengikuti suku bunga Bank Indonesia (BI). Umumnya, suku bunga ini diikuti oleh suku bunga fixed atau tetap pada masa awal kredit, yaitu satu hingga lima tahun pertama.
Isi Pengajuan KPR via Website BTN Properti
Bagi Anda yang sudah tak sabar ingin mengajukan KPR bersama Bank BTN, tenang saja karena pengajuan KPR Bank BTN mudah, cepat dan terpercaya! Prosesnya hanya 10 menit saja melalui online di www.btnproperti.co.id dan langsung terhubung dengan kantor cabang Bank BTN terdekat. Untuk Suku Bunga KPR 2021 yang diberikan Bank BTN, yakni 8,29% dengan cicilan mulai dari Rp 3.042.299 per bulan untuk KPR Konvensional dan 8,49% dengan cicilan mulai dari Rp 3.519.801 per bulan untuk KPR Syariah. Cari “Ajukan Kredit” atau “Ajukan KPR”. Pilih jenis KPR yang sesuai dengan kebutuhan, di antaranya Kredit Konvensional atau Pembiayaan Syariah. Lakukan registrasi terlebih dahulu di website BTN Properti.
Kemudian, isi kolom-kolom yang tersedia, yaitu data pengajuan, data diri dan pasangan, data angunan, data pekerjaan dan kontak darurat. Upload dokumen yang dibutuhkan dan cek kembali ringkasan yang telah Anda submit. Simpan pengajuan apabila dihubungi oleh kantor cabang Bank BTN terdekat. Nah biar pengajuan KPR lebih mudah, segera miliki aplikasi BTN Properti Mobile yang bisa diunduh langsung di App Store dan Play Store. Ikuti juga perkembangan terbaru BTN Properti pada akun sosial media resmi yaitu Facebook, Twitter, Youtube dan Instagram.
Selain itu, Anda juga bisa menemukan berbagai properti pada website BTN Properti, seperti Royal Cikeas Residence Bogor, Griya Bintang Mekarsari Tangerang, Utama Garden Bintaro Tangerang Selatan, Grand Permata Residence Karawang, Mutiara Gading Timur 2 Bekasi, Taman Melati Indah Depok, dan lainnya. Kini, BTN Properti menjadi platform pertama milik bank yang bekerjasama dengan developer di seluruh Indonesia, misalnya Arya Lingga Manik, Grand Mekarsari, Duta Putra Land, HK Realtindo, Bandara City dan PP Urbantown Serpong.